Anggota Komisi VII DPR RI, Adian Napitupulu menilai terlalu dini menyimpulkan ada yang menunggangi aksi-aksi demontrasi menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja yang terjadi hampir di semua Provinsi Indonesia.
- Tabrak Tembok Pembatas Jalan Hingga Ringsek, Ini Kondisi Sopir Mobil City Z
- Panglima TNI Minta ABK Utamakan Keselamatan Penumpang Saat Musim Mudik
- Batas Akhir 31 Maret, Lebih dari 70 Ribu Penyelenggara Negara Belum Setor LHKPN
Baca Juga
"Kalau saya berpikir lebih baik begini, saya tidak mau menyimpulkan dulu ada penunggang, ada penumpang, dan sebagainya. Terlalu dini menurut saya ya," kata Adian di Mapolda Metro Jaya, Jumat (9/10).
Dia menegaskan, dalam persoalan ini yang harus dikedepankan adalah ruang dialog. Bukan malah, ujug-ujug menyimpulkan bahwa demo tersebut ditunggangi.
“Yang terpenting saat ini kedepankan dialog. Terlalu dini menyebutkan penunggang dalam demo ini,” terangnya.
Adian menyampaikan, perbedaan pendapat dalam penyusunan sebuah UU tak terlepas dari perdebatan, perbedaan dan penolakan. Karena itu, sudah seharusnya dikedepankan dialog dalam persoalan tersebut.
Selebihnya, mantan aktivis 98 ini memastikan bahwa kondisi para mahasiswa dan pelajar yang diamankan oleh aparat kepolisian, tadi malam dalam keadaan aman.
“Sebagai anggota DPR saya harus memastikan bahwa mereka aman. Tadi saya sudah cek, mereka semua dalam keadaan aman. Tidak ada luka lebam juga, semua sehat,” demikian Adian Napitupulu.
- 174 Pengungsi Rohingya Dipindahkan ke Sigli
- Warga Tanah Abang PALI Dihebohkan Penemuan Mayat Tanpa Busana di Kebun Karet
- Operasi Ketupat, Polda Sumsel Turunkan 5.085 Personel Gabungan