Benarkah Jahe Bisa Jadi Penangkal Virus Corona?

Setiap orang berupaya bisa mencegah virus corona agar tidak terinfeksi setelah virus tersebut dinyatakan positif masuk ke Indonesia. Nah, jamu yang berbahan dasar jahe kabarnya bisa menangkal COVID-19 ini! Ketahui fakta kesehatannya di sini.


Belakangan, jahe menjadi ramai diperbincangkan karena dianggap bisa mencegah virus corona. Ini pertama diungkap oleh Ketua Tim Riset CoV-Formulasi Vaksin di Laboratorium Profesor Nidom Foundation, Chaerul Anwar Nidom.

Chaerul Nidom mengatakan jahe beserta bahan-bahan lainnya. Misalnya, kunyit dan temulawak terbukti efektif menangkal virus corona penyebab flu burung.

Chaerul Nidom sendiri diketahui sudah berhubungan dengan pengobatan flu burung sejak 2005.

Dia beralasan bahwa kandungan kurkumin (zat aktif pada jahe) bisa menangkal coronavirus.

Selain itu, Chaerul sendiri memang sedang memimpin timnya menguji formula curcumin itu untuk melawan patogen (virus, bakteri, dan parasit).

Kurkumin tengah diuji sebagai obat infeksi coronavirus saat memperoleh sampel virus itu.

Di sisi lain, ia juga menjelaskan bahwa untuk menangkal virus corona adalah dengan menangkal badai sitokin, yang tak lain adalah sebuah proses biologis dalam paru karena adanya infeksi virus itu.

Di sinilah letak peran kurkumin yang ada pada jahe, kunyit, dan temulawak yang biasa dibuat bumbu masak serta minuman segar.

Bagaimana Fakta Jahe yang Menangkal Virus Corona?

Tidak ada salahnya memang untuk mengonsumsi jahe sebagai penangkal virus corona. Ini memang karena kandungan kurkumin pada jenis tumbuhan rimpang itu.

Namun, satu hal yang perlu diingat bahwa jahe sebenarnya tidak terlalu spesifik untuk mencegah virus corona. Perlu diketahui sejak awal supaya tidak tertular virus ini, Anda harus menjaga daya tahan tubuh.

Nah, jahe yang memiliki kandungan kurkumin bisa membantu daya tahan tubuh Anda. Selain jahe, kurkumin juga dapat ditemukan dalam temulawak dan kunyit.

"Kurkumin yang biasanya didapatkan dari jahe memang untuk daya tahan tubuh. Misalnya, pada anak kecil, untuk daya tahan tubuh dan nafsu makan," ujar dr. Theresia Rina Yunita dari KlikDokter.

"Kurkumin sendiri memang bagus untuk daya tahan tubuh. Selain jahe, biasa juga didapatkan dari temulawak dan kunyit," lanjutnya.

Jadi, bagi Anda yang ingin mengonsumsi jahe sebagai bagian dari usaha meningkatkan imunitas tubuh, sah-sah saja. Jika daya tahan tubuh baik, maka tentu Anda bisa terhindar dari berbagai macam virus yang merugikan.

"Sudah jelas bahwa kalau untuk imunitas, konsumsi jahe yang sering dijadikan ragam minuman itu tidak masalah," kata dr. Theresia Rina.